INTERNASIONAL

Mandela "Damaikan" Obama dan Presiden Kuba

KBR68H- Misa hari Selasa untuk mengenang Nelson Mandela menghadirkan sejumlah diplomasi informal dan kontroversi politik di tengah gelombang pujian bagi mendiang bekas presiden Afrika Selatan itu.

AUTHOR / Made Yoni

Mandela "Damaikan" Obama dan Presiden Kuba
Nelson Mandela, Barack Obama, Raul Castro

KBR68H- Misa hari Selasa untuk mengenang Nelson Mandela menghadirkan sejumlah diplomasi informal dan kontroversi politik di tengah gelombang pujian bagi mendiang bekas presiden Afrika Selatan itu.

Dalam momen yang tertangkap kamera televisi, Presiden Amerika Barack Obama berjabat tangan dengan Presiden Kuba Raul Castro seraya ia berjalan ke podium.

Jabat tangan itu cukup berarti karena Amerika dan Kuba tidak memiliki hubungan diplomatik sejak 1961 semasa puncak Perang Dingin, dan Amerika masih memberlakukan embargo perdagangan atas Kuba. Hubungan bilateral mulai mencair dalam beberapa tahun ini.

Presiden Obama populer di Afrika Selatan, dan ribuan orang bersorak ketika gambarnya tampil di layar raksasa menghadap lapangan tersebut.

Sebaliknya, Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma diejek setiap kali gambarnya tampil di layar. Banyak orang Afrika Selatan marah karena tuduhan baru-baru ini bahwa Zuma menggunakan 200 juta dollar dari pajak untuk merenovasi kediaman pribadinya.

Secara keseluruhan, lebih 70 kepala negara menghadiri acara itu termasuk Perdana Menteri Inggris David Cameron, Presiden Perancis Francois Hollande, Presiden Afghanistan Hamid Karzai dan Presiden Zimbabwe Robert Mugabe.(VOA)

Baca: Mandela Dimakamkan 15 Desember di Qunu

Editor: Suryawijayanti

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!